Langitan :Setelah sebelumnya melakukan silaturahmi ke Pesantren Sunan Drajat Lamongan, Keluarga Besar mahasantri Ma’had Aly Attarmasi melanjutkan kegiatan silaturahmi ke Pesantren Langitan, Widang Tuban. Rabu (11/3) siang.
Sebelum memasuki komplek pesantren tersebut, rombongan terlebih dahulu berziarah ke makam Masyayikh Pondok Pesantren Langitan di pemakaman umum desa Widang.
Kedatangan KH. Luqman Harits Dimyathi dan mahasantri Ma’had Aly disambut hangat oleh keluarga besar Pondok Pesantren Langitan, turut menyambut KH. Abdullah Munif Marzuqi, KH. Abdullah Habib Faqih dan beberapa dewan Asatidz Pondok di aula pondok setempat.
Silaturahmi mahasantri ke Pesantren Langitan tersebut bertujuan untuk menguatkan kembali tali silaturrahmi antara kedua Pondok Pesantren tertua di nusantara yang telah terjalin sejak lama itu.
Selain itu, untuk mengenal lebih dekat apa dan bagaimanakah Pondok Pesantren Langitan yang dikenal sebagai salah satu pesantren pelopor ‘anti rokok’ yang begitu mengedepankan ahlak karimah sebagai ciri khas Santri dan Pesantren.
Dihadapan keluarga langitan, Kyai Luqman banyak mengenang masa-masa indah ketika masih Nyantri di Pesantren Langitan, kenangan manis bersama Syaikhina almaghfurlah KH. Abdullah Faqih, agar para santri-santrinya tahu bahwa ikatan Tremas dan Langitan sejak dulu memanglah kuat.
Selama di nyantri di langitan, Cerita Kyai Luqman, sesekali ditimbali oleh Almagfurlah Abdullah Faqih, beliau juga sangat dekat dengan salah satu putra kyai. Sehingga manfaat dan barokah dekat dengan kyai benar-benar sangat dirasakan oleh kyai luqman hingga saat ini.
Semoga jalinan silaturrahmi antar dua pondok pesantren ini bisa tetap terjalin, begitu juga pesantren-pesantren lainnya demi melanjutkan estafet misi dakwah para Ulama’.
