Tremas- Selain takbir keliling, perayaan Idul Adha di Perguruan Islam Pondok Tremas Pacitan diwarnai dengan berbagai kegiatan, diantaranya bimbingan manasik haji bagi santri Madrasah Aliyah Salafiyah Muadalah. Kegiatan tersebut dipusatkan di halaman depan masjid Pondok Tremas. Ahad (10/07/2022).
Menurut salah seorang panitia kegiatan, Alex Arju Maulana, tujuan utama dari manasik haji ini untuk pemupukan niat sejak dini kepada para santri serta yang paling penting agar mereka dapat memahami proses pelaksanaan ibadah haji baik secara teoritis maupun praktek.
“Pelatihan manasik haji ini diikuti oleh santri kelas 1 dan 2 Madrasah Aliyah Salafiyah. Semoga dengan adanya pelatihan suatu saat cita-cita kita untuk menunaikan ibadah haji bisa terwujud,” ujar santri asal Lampung tersebut.
Di halaman masjid, berdiri miniatur ka’bah. Para santri yang menggunakan pakaian ihrom lengkap ini mengikuti rangkaian simulasi manasik haji diawali dengan melakukan salat sunnah yang dilaksanakan di Masjidil Haram. Kemudian ke Arafah, ke Musdalifah, dan selanjutnya menuju Mina.
Setelah jamaah berada di Mina, para santri selanjutnya melontar jumrah. Kemudian para santri bergerak menuju Masjidil Haram untuk melakukan Tawaf, kemudian Sya’i, dan diakhiri dengan Tahalul.
Disampaikan Alex, selain santri Madrasah Aliyah, pelatihan ini juga diikuti oleh siswa-siswi Taman Kanak-kanak (TK) Attarmasi. Menurutnya, nilai keagamaan harus disampaikan dan ditanamkan kepada anak usia dini.
“Kami memulai pelatihan manasik haji agak siang, sebelumnya juga ada pelatihan manasik dari TK Attarmasi,” imbuhnya.
Di tengah pelaksanakan manasik haji, tampak beberapa santri mengenakan atribut sebagaimana jamaah haji semestinya. praktek manasik berjalan dengan lancar, hikmat dan menyenangkan. Terbukti ketika acara telah selesai banyak santri yang mengabadikan momen pelaksanaan manasik dengan berfoto di depan miniatur ka’bah dan tempat lainnya.
“Alhamdulillah, saya sangat senang kegiatan ini berjalan dengan lancar. Tidak lupa kami juga mengabadikan momen ini dengan berfoto agar suatu saat kita alumni masih bisa mengenang,” pungkasnya.
Redaktur: Zaenal Faizin
