Gus Qoyyum : KH Abdul Manan Anugerah dari Allah untuk Bangsa Indonesia

0
656
Gus Qoyyum Lasem saat memberikan mauidhoh di haul ke 167 KH Abdul Manan Dipomenggolo

Pacitan– Ribuan santri, alumni dan masyarakat mengikuti Dzikra Haul ke-167 dari wafatnya KH Abdul Manan Dipomenggolo, pendiri Pondok Tremas Pacitan. KH Abdul Qoyyum Mansur Lasem atau Gus Qoyyum mengatakan bahwa Indonesia patut bersyukur dianugerahi oleh Allah SWT dengan banyaknya para ulama, diantaranya adalah KH Abdul Manan Dipomenggolo.

Gus Qoyyum lantas mengutip sebuah hadits nabi dari kitab Faqih wal mutafaqqih karya Syaikh Khotib al Baghdadi yang menyebut apabila Allah menghendaki baik untuk suatu bangsa, maka Allah akan memperbanyak jumlah orang-orang faqih dan ulama diantara mereka. Dan Allah akan membuat minimal, membuat sedikit dari orang-orang bodoh  diantara mereka

“Tanda sebuah bangsa sae niku katah ulama’e. katah ahli fiqihe. katah sufine, katah ahli qur’ane. niku tanda bangsa ingkang sae. Dawuhipun kanjeng Nabi Shallallaahu alaihi wasallam,” tutur Gus Qoyum saat memberikan mauidhoh hasanah di sarean Gedhe Semanten, Pacitan. Senin (6/5/2024).

Dari sekian banyak ulama Indonesia, muassis pertama Pondok Tremas itu adalah salah satu sosok kiai yang alim dalam berbagai bidang. Jika melihat riwayat pendidikan yang ditempuh oleh KH Abdul Manan Dipomenggolo, maka tidak bisa diragukan lagi reputasi keilmuanya.

“Indonesia dipun anugerahi piyantun ingkang asma Mbah Abdul Manan ingkang saestu lengkap. antara keulamaan, kewaliyan, hukama’, kanti penddikan ingkang panjang, ngantos dumugi Al Azhar. sampun dugi mesir,” jelas Gus Qoyyum.

Gus Qoyyum menjelaskan, KH Abdul Manan merupakan salah satu ulama yang menjadi salah satu pionir terbentuknya jaringan ulama Nusantara karena dari beliaulah lahir beberapa generasi yang membanggakan, antara lain KH Abdullah yang munurunkan Syaikh Mahfudz Attarmasi, KH Dimyathi, KH Abdurrozak dan KH Dahlan Al Falaki.

“Embrio ulama Indonesia besar, ageng meniko saking Mbah Manan,” ucap Gus Qoyyum.

Mahalul qiyam di sarean Gedhe Semanten

Dzikra Haul KH Abdul Manan Dipomenggolo berlangsung khidmat. Tampak hadir para Kiai, seperti KH Fuad Habib, KH Luqman Harits, Gus Muhammad Bin Kiai Harir Demak, Gus Kikin Tebuireng, dan ribuan jamaah lainya.

Haul diawali dengan pembacaan dzikir tahlil, maulidurrosul dan mahalul qiyam. Ribuan jamaah tampak khusyu’ mengharap berkah dari KH Abdul Manan.