Tremas : Sebagai wujud rasa syukur atas anugerah kemerdekaan yang telah di raih oleh bangsa indonesia, Sabtu malam (16/08) Santri Perguruan Islam Pondok Tremas Pacitan menggelar Istighosah atau doa bersama dalam rangka memperingati kemerdekaan Indonesia ke-69.
Para santri melakukan istighosah di masjid Perguruan Islam Pondok Tremas Pacitan untuk mendoakan arwah para pahlawan dan alim ulama yang gugur di medan pertempuran saat melawan para penjajah.
Istighosah dipimpin oleh salah satu Pengasuh Perguruan Islam Pondok Tremas Pacitan, KH. Asif Hasyim. Diawali dengan sujud syukur para santri tampak khusu’ saat membaca do’a istighosah. Sesekali terlihat para santri meneteskan air mata ketika do’a istighosah dipanjatkan.
Selain melakukan istighosah memohon pertolongan kepada Allah SWT, ahad pagi (17/08) para santri juga akan melakukan upacara bendera di halaman masjid Perguruan Islam Pondok Tremas Pacitan.
Pesantren sejak masa penjajahan telah memiliki andil dalam perjuangan , salah satunya dengan keterlibatan aktif Hadratus Syeikh KH. Hasyim As’ari dan para ulama lainya. Pada saat itu juga dideklarasikan perang kemerdekaan sebagai perang suci alias jihad. Belakangan deklarasi ini populer dengan istilah resolusi Jihad Hasyim As’ari.
