Tremas- Komunitas literasi Soko Pena, Pondok Tremas Pacitan menggelar pembukaan kegiatan bersama pegiat literasi asal Pacitan, Endro Wahyudi. Jumat, (4/12/20).
Kegiatan yang dilaksanakan di gedung perpustakaan Attarmasie ini diikuti sebanyak 35 peserta yang terdiri dari santriwan dan santriwati Pondok Tremas. Tampak pula beberapa Asatidz dan ustadzah.
Kegiatan yang mengusung tema “Berliterasi untuk menjadi insan literer” ini menjadi upaya para santri untuk menguatkan dan mengembangkan mereka khususnya di bidang literasi.
“Sebelumnya kegiatan ini mau kita adakan secara virtual mengingat kondisi masih dalam masa pandemi. Tetapi menurut kami hal itu kurang optimal dan kami memutuskan membuat kegiatan sederhana secara internal dengan narasumber terdekat,” demikian kata pembimbing Soko Pena, Ustadz Syeftyan Afat.
Komunitas Soko Pena yang memiliki slogan Penyangga Literasi Santri ini diharap dapat menjadi jawaban di tengah derasnya keterbukaan informasi.
Sementara Endro Wahyudi, pegiat literasi dan ketua Dewan Kesenian Pacitan yang hadir sebagai narasumber, turut mendukung penuh kegiatan ini. Bahkan, menurutnya, banyak sastrawan hebat yang berasal dari pondok pesantren.
Karena itu, dia juga memberikan motivasi kepada santri untuk selalu mengembangkan bakat literasinya dengan memperbanyak membaca.
Diharapkan adanya kegiatan ini dapat menumbuhkan semangat santri dalam berliterasi. Dan rencananya ada pertemuan lebih lanjut untuk pembelajaran para santri.
(Anwar Sanusi/Media Watch Attarmasi)