Tremas- Pengurus Ikatan Alumni Pondok Tremas (IAPT) Jawa Tengah menyerahkan hasil penggalangan Voucher Wakaf kepada Pondok Tremas. Penyerahan dilakukan di ndalem Nyai Hj Qibtiyah Habib Dimyathi, Senin (20/4). Voucher wakaf ini merupakan terobosan baru dalam rangka mensukseskan agenda perluasan dan pembangunan asrama putri Pondok Tremas.
Hasil voucher wakaf yang dihimpun sejak beberapa bulan lalu sampai dengan April bulan ini diserahkan langsung oleh perwakilan pengurus IAPT Jawa Tengah, KH Dzakwan dan H Halimi kepada pengasuh Pondok Tremas KH Fuad Habib, KH Luqman Harits, KH Muhammad Habib, KH Achid Turmudzi, KH Abdillah Nawawi, dan Gus Muadz Harits.
Panitia penggalangan voucher wakaf mendapatkan donasi tunai sebesar 600 juta rupiah. Secara rinci angka itu berasal dari para alumni dan muhibbin Pondok Tremas yang dimotori oleh IAPT Jawa Tehgah sebesar 520 juta rupiah, dan 80 juta rupiah berasal dari komunitas Santri Petarung Romantis atau SPR.
Penggalangan voucher yang baru pertama kali dilakukan tersebut hasilnya sangat mengejutkan. Ini dapat dilihat dari semangat dan antusiasme para alumni dan muhibbin Pondok Tremas yang sangat tinggi sehingga total voucher wakaf yang berhasil dihimpun pun cukup memuaskan.
Para pengasuh menyampaikan rasa syukur dan terima kasih atas kontribusi wakaf dari para alumni dan muhibbin Pondok Tremas sehingga program pembangunan asrama santri putri ini dapat berjalan dengan lancar.
“Dari pondok mengucapkan jazakumullah ahsanal jaza’. Mugo-mugo yang ikut infaq voucher beserta keluarga selalu mendapat keberkahan juga ilmu manfaat berkah dan pada akhirnya besok dikumpulkan dengan paraa masyayikh. Amin ya robbal alamin,’ kata salah satu pengasuh, Gus Muadz Harits.
Pada kesempatan ini, perwakilan pengurus IAPT Jawa Tengah diajak oleh pengasuh berkeliling komplek asrama putri untuk melihat langsung progres perluasan dan pembangunan asrama. (Media Watch Attarmasi)
