Jakarta- Beberapa rekomendasi dan program kerja hasil Musyawarah Besar (Mubes) dan Reuni Nasional III Alumni Pondok Tremas yang dihelat Desember Tahun lalu satu persatu mulai diimplementasikan pengurus di daerah.
Seperti yang dilakukan para alumni wilayah DKI Jakarta-Banten, lewat acara silaturrahmi yang digelar di rumah ketua IAPT Jakarta H Ridho Azka, Jl Lubang Buaya Nomor 03 Jakarta Timur, (15/4), puluhan alumni kembali menyusun program kerja untuk setahun kedepan.
Penyusunan program kerja ini bagian dari keseriusan para alumni untuk menggerakkan roda organisasi IAPT di daerah. Dengan memadukan hasil rekomendasi IAPT pusat.
Menurut H Ridho, program kerja IAPT DKI-Banten tidak jauh berbeda dengan program tahun lalu. Rencananya pada bulan Desember tahun ini, para alumni akan melakukan program IAPT Back To Tremas untuk kali kedua.
“Intinya mirip dengan program kerja tahun 2016. Yakni ikut memberikan sumbangsih dan kegiatan-kegiatan pelatihan yang bernilai ekonomis kepada para santri,” katanya, Ahad malam (15/4). Sementara program unggulan yang lain masih akan dibahas dalam pertemuan lanjutan.
Selain itu, pertemuan kali ini juga dalam rangka menyempurnakan struktur kepungurusan IAPT DKI Jakarta-Banten. Penyempurnaan kepengurusan ini merupakan bagian dari menjalankan amanat AD/ART IAPT Pusat.
Pertemuan yang digelar dengan suasana hangat dan penuh kekeluargaan itu dihadiri lebih kurang 50 alumni putra-putri dari lintas generasi.
“Silaturrahmi ini diawali dengan doa bersama untuk mendoakan santri Tremas yang meninggal kemarin,” tutupnya. (ZF)